Fungsi Managemen : Organizing (Pengorganisasian)

Menurut James D Mooney, organisasi adalah bentuk setiap perserikatan manusia untuk mencapai sesuatu, tujuan bersama. Organisasi juga didefinisikan sebagai sekelompok orang yang saling berinteraksi dan bekerja sama untuk merealisasikan tujuan bersama. Dalam organisasi , paling tidak terdapat 3 elemen, yaitu :

1.      Terdiri dari sekelompok orang;
2.      Adanya interaksi dan kerja sama;
3.      Memiliki tujuan bersama.
Pengorganisasian adalah fungsi managemen kedua dan dilakukan secara langsung dari dasar yang telah dibuat oleh perencanaan yang baik. Sekali rencana-rencana itu dibuat, tugas manager adalah untuk mengatur sumber-sumber daya sesuai dengan tujuan yang tepat.  Saat semua dapat terlaksana dengan baik, pengorganisasian membagi siapa yang harus melakukannya, mengidentifikasikan siapa yang harus memerintah dan mengadakan hubungan-hubungan perkantoran untuk komunikasi.
Dari video yang telah ditayangkan, dapat diperoleh informasi bahwa pada awal video tersebut terdapat suatu pengorganisasian yang tidak benar baik dalam lingkungan perusahaan, rumah tangga, maupun usaha individu.
Pada bagian perusahaan, terlihat bahwa manager terlalu focus pada pembicaraan ditelepon dan tidak menghiraukan karyawan yang mengajukan beberapa dokumen. Dia bahkan menumpukkan dokumen yang ada dan memberikan padanya. Terlihat bahwa karyawan-karyawan perusahaan tersebut tidak bekerja sesuai dengan perencanaan dan pengorganisasian.
Pada lingkungan rumah tangga, terlihat seorang ibu yang menghandle seluruh pekerjaan rumah tangga. Sang ibu tidak melaksanakan pengorganisasian dengan baik. Karena hal tersebut, sang ibu sangat kebingungan dengan seluruh pekerjaannya.
Pada usaha individu, seorang gadis yang hendak membuat sebuah kalung kebingungan dengan bahan-bahan yang akan dipakainya karena seluruhnya dicampur antara yang besar dengan yang kecil. Sehingga yang terjadi, dia tidak dapat menyelesaikan pekerjaannya.
Pada pertengahan video, kita dapat melihat contoh pengorganisasian yang baik, baik dalam lingkungan perusahaan, rumah tangga, maupun dalam usaha individu.
Pada lingkungan perusahaan, terlihat seorang manager perusahaan yang menghargai karyawan yang datang kepadanya dengan menutup teleponnya terlebih dahulu dan melaksanakan fungsi pengorganisasian yang baik. Terlihat karyawan-karyawannya pun bekerja sesuai dengan perencanaan sebelumnya. Masih dalam lingkungan perusahaan, yaitu perusahaan cupcake, bahwa dalam pengorganisasian dalam proses pembuatan hingga proses pemasaran harus dilakukan oleh orang yang berbeda sesuai dengan pengorganisasian yang telah direncanakan sehingga mengasilkan cupcake yang enak.
Dalam lingkungan keluarga, terlihat ibu duduk dengan nyaman karena melakukan pengorganisasian dengan baik. Dia menyerahkan sebagian pekerjaannya kepada anak-ikan anaknya sehingga seluruh pekerjaan rumah dapat terselesaikan dengan baik.
Dalam lingkungan usaha individu, terlihat seorang gadis yang mulai menyusun manic-manik untuk pembuatan kalung dari manic-manik yag ukurannya besar sampai yang kecil. Gadis itu mulai mengerjakan kalung tersebut dan akhirnya terciptalah sebuah kalung yang baik. Gadis itu kemudian membungkusnya dalam kemasan yang menarik kemudian menjualnya.

Sebagai kesimpulan, bahwa dengan pengorganisasian yang baik, maka tercipta pekerjaan yang sistematis dan pekerjaanpun dapat terselesaikan dengan baik. Sebaliknya, apabila pengorganisasian yang tidak baik, menciptakan kekacauan sehingga pekerjaan tidak akan berjalan denga baik.


EmoticonEmoticon